Dana Pay Legal atau Ilegal? Pahami Sebelum Menggunakan!

Kini Dana Pay menjadi topik perbincangan dikalangan masyarakat Indonesia. Pasalnya pinjaman online tersebut, belum bisa dipastikan legal atau ilegal. Maka dari itu, tidak ada salahnya jika mencari dulu referensi atau review terkait perusahaannya.

Dengan mengetahui Dana Pay legal atau ilegal bisa meminimalisir kerugian yang akan kalian alami, ketika memutuskan untuk menggunakannya. Oleh sebab itu, penting untuk mengetahui secara jelas mengenai fakta maupun kejelasan aplikasi tersebut.

Sayangnya banyak masyarakat Indonesia yang masih belum mengetahui Dana Pay legal atau ilegal. Padahal ada cara untuk memastikan pinjaman online telah daftar resmi atau tidaknya dengan mengakses website OJK.

Apabila kalian tertarik mengetahui informasi lengkap terkait profil perusahaan, izin akses, layanan pinjaman dan Dana Pay legal atau ilegal. Silakan simak lebih lanjut pembahasannya, agar memahami fakta serta kejelasan dari perusahaan tersebut.

Mengenal Dana Pay

Memahami terkait profil, izin akses serta layanan pinjaman akan membantu kalian lebih mengenal apa itu Dana Pay. Hal ini penting diketahui agar dapat menyimpulkan legal atau ilegal perusahaan tersebut.

Mengutip halaman resmi Dana Pay dijelaskan bahwa perusahaan tersebut menawarkan produk representatif. Tujuannya memberikan kemudahan masyarakat untuk melakukan utang berupa uang tunai secara online.

Melalui layanan Dana Pay, setidaknya setiap pengguna bisa melakukan pinjaman tanpa syarat yang sulit. Namun dari halaman website resmi Dana Pay menjelaskan bahwa tidak akan langsung memberikan dana pinjaman setelah calon debitur berhasil terdaftar secara resmi. Terdapat beberapa tahapan perlu dilakukan guna membuat limit kredit dapat dicairkan.

Profil Perusahaan

Mengutip dari laman resmi Dana Pay, maka Buatatm.com telah merangkun beberapa informasi terkait perusahaan tersebut dengan lengkap. Di bawah ini adalah rangkuman keterangan profil perusahaan Dana Pay.

Izin Akses

Setiap aplikasi Play Store maupun App Store, tentu akan meminta izin akses kepada perangkat pengguna untuk keperluan tertentu. Beberapa izin akses yang diminta oleh Dana Pay diantaranya:

• GPS
• Info Pribadi
• Info Keuangan
• Pesan
• Foto & Video
• Audio

Layanan Pinjaman

Selain itu Dana Pay juga menawarkan berbagai layanan pinjaman kepada nasabah atau masyarakat Indonesia, di mana secara sah telah terdaftar di platform pinjol ini. Beberapa produk Dana Pay antara lain:

• Menawarkan layanan pinjaman berupa uang tunai mulai dari Rp500.000 hingga Rp10.000.000.
• Tenor dapat dipilih sesuai ketentuan dari 3 bulan sampai 12 bulan lamanya.
• Suku bunga maksimum dihitung tahunan sebesar 15%.
• Tidak dikenai biaya admin, potongan awal dan lain sebagainya.

Sama halnya dengan PayLater Gojek, layanan pinjaman Dana Pay juga tidak dikenai biaya admin ataupun potongan awal. Akan tetapi Dana Pay sampai saat ini masih belum diketahui kejelasannya legal atau ilegal.

Dana Pay Legal atau Ilegal

Dengan memahami profil perusahaan secara garis besar Dana Pay merupakan salah satu platform pinjaman online yang menarik dan menggiurkan. Namun untuk dapat melakukannya, ada beberapa faktor yang perlu kalian pertimbangkan. Salah satunya adalah legal atau ilegal serta sudah terdaftar di OJK belum.

Terkait masalah tercatat atau tidaknya Dana Pay di OJK, kalian bisa mencari tahu melalui website resmi ojk.go.id. Laman tersebut menampilkan total jumlah penyelenggara fintech lending yang sudah memiliki izin dari Otoritas Jasa Keuangan Indonesia.

Setelah melihat daftar total jumlah penyelenggara fintech lending di website resmi OJK. Saat ini Dana Pay masuk belum tercatat di dalamnya, jika kalian bertanya legal atau ilegal. Secara otomatis platform tersebut sekarang masih berstatus ILEGAL.

Fakta Dana Pay

Ada beberapa fakta menarik terkait pembahasan Dana Pay legal atau ilegal, salah satunya platform belum terdaftar di OJK. Bagi kalian yang penasaran apa saja kenyataan dari perusahaan ini diantaranya:

• Termasuk platform pinjol ilegal karena belum terdaftar resmi di OJK.
• Belum banyak review terkait layanan ataupun produk karena baru saja rilis.
• Memiliki aplikasi lain yang disematkan dalam Dana Pay.
• Mempunyai alamat kantor tidak valid, walaupun dilihat dari Google Maps.
• Keamanan data pribadi nasabah masih diragukan serta termasuk tidak aman.
• Dana utang langsung masuk tanpa pemberitahuan melalui aplikasi ataupun pesan.
• Perhitungan rincian pinjaman yang dianggap kurang sesuai dengan ketentuan OJK.

Kesimpulan

Itulah pembahasan terkait Dana Pay legal atau ilegal dilengkapi profil perusahaan, izin akses dan layanan pinjaman. Dapat disimpulkan bawah platform ini masih berstatus ilegal, sebab belum secara resmi mendapatkan ijin operasi dari Otoritas Jasa Keuangan Indonesia.

Sangat disarankan untuk tidak menggunakan Dana Pay, sebelum resmi terdaftar di penyelenggara fintech yang diawasi oleh OJK. Semoga dengan adanya informasi di atas, dapat membantu menghimbau dan memberi wawasan lebih terkait legal atau ilegal platform tersebut.

Pertanyaan